Nikmatnya kota layak huni

Nikmatnya kota layak huni

Pada Maret 2015, hampir seminggu saya menghabiskan waktu di Brisbane, ibu kota negara bagian Queensland di Australia. Karena sudah beberapa kali ke Brisbane dan selalu sebagai turis ke tempat wisata, kali ini setiap hari saya kerjanya jalan-jalan sendirian tanpa arah. Sungguh saya sangat menikmati kota yang layak huni, seperti sebagai berikut;

  1. Pejalan kaki sangat dihargai

Ini lah yang saya kangeni dari traveling di (umumnya) negara maju – saya bebas berjalan kaki ke mana-mana tanpa rasa takut. Kotanya bersih, nyaris tak bersampah, trotoar lebar dan kondisi baik. Pengguna mobil pun menghargai pejalan kaki. Begitu satu kaki kita menginjak zebra cross, otomatis mobil berhenti.

  1. Transportasi umum yang baik

Meski di Brisbane tidak ada MRT, tapi bus banyak tersedia yang menjangkau ke mana-mana. Ada juga kereta api yang menghubungkan kota dengan suburb dan feri berupa catamaran di sepanjang sungai. Transportasi umum semua terjadwal dengan baik dan tepat waktu. Informasi jadwal dan peta jelas, baik offline maupun online.

  1. Sepeda gratis

20150302_100235Demi gaya hidup sehat dan mengurangi polusi, di Brisbane disediakan sepeda gratis yang ditaruh di 150 lokasi strategis. Kondisi sepeda baik, dilengkapi dengan helm pula. Jalur sepeda dibuat khusus, panjangnya sampai 27 km di tengah kota. Hebatnya lagi, di beberapa tempat disediakan kios gratis untuk mengisi angin. Siapa yang memodali? Iklan! Hebat kan?

 

  1. Banyak taman

Karena bersih dan tingkat polusi rendah, paling enak memang berkegiatan di luar ruangan. Saya banyak menghabiskan waktu dengan gogoleran di taman manapun di Brisbane, bahkan sampai boci (bobo ciang). Tamannya bersih, tanamannya rapih, pohonnya rindang. Tidak hanya taman, pemerintahnya pun menyediakan fasilitas pantai berpasir putih buatan gratis di South Bank Parklands. Kalau udah kepanasan, saya tinggal buka baju nyebur, trus jemuran di taman sebelahnya. Life guard pun selalu ada dan siap siaga menjaga. Ah, nikmatnya!

20150302_122828
Pantai gratis di tengah kota!
  1. Banyak instalasi seni

Sambil jalan-jalan, alangkah nikmatnya kalau ada instalasi seni sehingga pemandangan kota bukan hanya gedung belaka. Bukan sekedar dekorasi, tapi setiap instalasi diberi informasi tentang pembuat dan sejarah singkatnya. Para pematung dihargai. Tak hanya itu, sebagian jalan aspal dan trotoar pun dihias menarik. Siapa sih yang nggak pengin foto di depan instalasi seni yang menarik?

20150302_095305

  1. Atraksi gratis

Hiburan tidak hanya di nonton TV atau ke mal. Di Brisbane banyak atraksi gratis. Mulai dari membaca di perpustakaan di Brisbane City Council Library, museum keren seperti Queensland Art Gallery dan Gallery of Modern Art, bahkan pertunjukan musik dan stand up comedy di Brisbane Powerhouse. Semuanya profesional sehingga yang nonton juga menikmati.

20150302_133117

  1. Air kran yang bisa diminum

Kita selalu ribut nyari Wi-Fi gratis, padahal itu bukan kebutuhan utama manusia. Air minum aja kita masih bayar! Nikmatnya hidup di negara maju adalah air minum gratis yang tinggal glegek dari kran. Bayangkan berapa kita bisa menghemat kalau air minum gratis? Sampah plastik pun jadi minim.

  1. Free Wi-Fi

Meskipun demikian, di Brisbane juga tersedia Wi-Fi gratis yang disediakan oleh pemerintah kotanya. Memang waktunya terbatas, tapi mending banget untuk posting di media sosial dan untuk janjian ketemuan sama orang. Mengingat Australia adalah salah satu negara yang paling pelit kasih Wi-Fi gratis, Brisbane termasuk murah hati.

  1. Toilet umum yang bersih

Rasanya cuma di Australia yang tersedia banyak toilet umum dan letaknya strategis, jadi nggak usah ribet pura-pura masuk ke restoran kayak di Eropa. Di Brisbane pun demikian. Toilet umum tersedia di mana-mana, bersih dan gratis. Tisu gulung selalu ada. Air selalu nyala. Bahkan tersedia kamar mandi gratis untuk shower di dekat pantai.

  1. Fasilitas difabel

Ini ciri negara maju, para difabel disediakan fasilitas khusus. Jalan tak bertangga, toilet luas, pintu lebar, tempat khusus di bus yang bisa masuk kursi roda, dan lain lain. Tombol-tombol pun ada huruf Braile untuk tuna netra.

Tidak bijaksana juga membandingkannya dengan salah satu kota di Indonesia. Kita penduduknya sangat banyak dan tingkat ekonominya pun tidak merata. Tapi boleh dong saya mendambakan Indonesia akan seperti ini suatu saat?

42 Comments

  • Nina
    November 5, 2016 4:57 am

    Yey..Pertamax kak.. jadi pengen kuliah di sini 😀

  • rijal
    November 5, 2016 8:36 am

    Saya suka.. selalu berkarakter tulisannya~

  • Rifqi Nur Hidayat
    November 5, 2016 1:36 pm

    Semoga tidak lama lagi.. 🙂

  • Ambar
    November 5, 2016 4:28 pm

    Aamiin

  • dee
    November 5, 2016 7:11 pm

    Saya juga berharap banget mbak T.. Pernah ngerasain tinggal di Brisbane, buat saya it’s definitely one of the most liveable cities. Iya bener pemerintahnya murah hati bgt, banyak event keren gratis & saat2 tertentu transport jg gratis, termasuk city cruise. Kangen pemandangan di foto itu:(

  • Ruth
    November 5, 2016 7:35 pm

    Terima kasih sudah menulis tentang Brisbane. Saya warga Brisbane jadi ikut bangga. It is indeed a great city that supports a balanced life! Brisbane is great for raising families and for a more laid back lifesyle.

  • turishappy
    November 5, 2016 9:24 pm

    Setuju banget, negara yang paling nyaman ditinggali ya negara dengan fasilitas trotoar yang memanjakan pejalan kaki.

  • sarah
    November 6, 2016 3:40 am

    Asyik ya. Mungkin pelan pelan pemerintah bisa buat seperti ini #maunya
    Minimal air bersih aja,ditempat umum. Bisa lumayan hemat. Trus Kalo Disni pejalan kaki itu yang harus waspada, lebih lebih kalo yang lewat plat merah, roda 2 mah lewat apalagi pejalan kaki.

  • Tukang jalan jajan
    November 6, 2016 12:11 pm

    Terkadang kalau udah ngebandingin dengan kota di tempat kita tinggal langsung berasa gimana gitu ya kak. Tapi dengan membaca tulisan ini saya bisa merasakan kenyamanan yg dirasa

  • sekolah pilot di jakarta
    November 7, 2016 3:20 pm

    jadi kangen sama brisbane, hubert street tempat kerja dahulu kala di spencer college

  • Rosa
    November 7, 2016 7:52 pm

    Jadi pengen jalan-jalan ke Brisbane… 🙂

  • Retno Ayu
    November 8, 2016 10:24 am

    Wah kirain Sydney sama Melbourne aja yang asyik buat dikunjungi, ternyata Brisbane oke juga… Info bermanfaat banget nih,,, hehe

  • Madi Eka
    November 8, 2016 3:47 pm

    semua itu bukan tidak mungkin sih.. seperti di bandung, sekarang jadi moder banget dengan taman2 dan trotoar yang bagus..

  • Rian Syah
    November 8, 2016 9:54 pm

    huft.,, kapan yah bekasi kayak begini.

  • tia
    November 9, 2016 8:19 am

    semoga rumput kita bisa sama hijau …
    i hope so

  • Salim Darmadi
    November 9, 2016 9:02 am

    Setuju banget… Saya merantau ke Brisbane selama 2 tahun (2008-2010) untuk studi S-2, dan merasakan nyamannya tinggal di sebuah kota yang benar-benar layak huni…

  • Kharis
    November 9, 2016 5:06 pm

    Ya, sangat nyaman dengan fasilitas kota dan umumnya gratis. Bagaimana caranya menarik Iklan (Perusahaan) untuk memberi layanana gratis di kehidupan masyarakat Indonesia? Di Malang, saya sudah melihat dan merasakan fasilitas dari beberarapa perusahaan.

    Terima kasih Mba Trinity

  • kasamago
    November 10, 2016 7:38 pm

    Kondisi diatas adlh utopia yg diharapkn Atau dcita2kn negara berkmbng, tentu Indonesia.. Hny saja negara2 maju seolah tk mngijinkan negara ini mnjdi negara maju spti mereka
    Knpa? Tntu agar kekayaan negri ini bs ttp mrka raup dg mudah.. Trdngar konspiratif? Fktor mental & mindset jg jd tntngny

  • Tyas Susilaning
    November 11, 2016 8:58 am

    tambah lagi nih positifnya, selama jalan jalan ke Sydney dan Melbourne kemaren, meskipun kadang masih terlihat kemacetan di tengah kota, tapi tidak sekalipun terdengar suara klakson! smua kendaraan berjalan tertib. senang rasanya berkendara di jalanan yang tidak ada keributan klakson yang berisik sahut menyahut ^_^

  • Nurfitriyah
    November 12, 2016 11:53 am

    Baca tulisan blog ini sambil ngebayangin berada disana aja udah menyenangkan,, apalagi bisa benar-benar kesana merasakan atmosfernya disana pasti menyenangkan,, ^_^

  • traveluxion
    November 13, 2016 5:17 pm

    tulisannya enak dibaca jadi keasyikan baca sampai dak terasa sudah habis juga sampai bawah bacanya

  • Riyardiarisman
    November 15, 2016 12:07 am

    Kota impian… Jalan kaki selalu nyaman dan banyak street art ???

  • klakson telolet
    November 15, 2016 5:57 pm

    andai saja di Indonesia ada kota yang seperti itu ya

  • Mel Allira
    November 18, 2016 2:56 pm

    Nggak cuma Brisbane ya yang livable… hampir semua kota besar di Aussie livable banget.. kangen negeri itu!

  • vinolita
    November 23, 2016 6:28 pm

    Mbak T kalau saya ikut nyumbang nulis di blog nya mbak T gmn? Saya pengen sharing pengalaman dan keisengan saya di tempat camping ala orang eropa di beberapa kota di Italy.. Seruuu sekali, saya iseng ngerjain Ferrari n Ducati di Lago di Garda (Danau Garda),Verona Italy hehe

  • Bawangijo
    December 6, 2016 6:07 pm

    Citycat moda transportasi favoritku, pernah naik citycat tanpa tujuan sambil numpang tidur siang, ah nyamannya

  • Ahmad
    December 11, 2016 9:41 pm

    seru juga tu …….. apalagi ada sepeda gratisnya

  • Ahmad Alfan Taufiq
    December 16, 2016 3:21 pm

    Jadi pengen kesana juga mbak 😀

  • gadgetholic.net
    December 20, 2016 3:28 pm

    wah keren juga, kapan ya punya rumah kek gitu 😀

  • imissforest
    December 26, 2016 11:56 am

    Bukan nggak mungkin Indonesia bisa kayak Brisbane, asalkan orang-orangnya mau bekerja sama untuk berubah ke arah yang lebih baik juga 🙂

  • M. Moko – garisbatas.com
    December 31, 2016 10:36 pm

    Mudah-mudahan suatu saat Jakarta bisa kayak Brisbane ya…..di sana pasti jarang nemuin lalu lintas macet spt Jakarta yang udah jadi langganan tiap saat ya

  • Reservasi.com
    January 5, 2017 3:12 pm

    wahh,, asik banget tuh, kerennn!

  • make up hijab
    January 6, 2017 9:23 am

    wah, jadi kangen kesana

    Menurut saya, ini salah satu kota terbaik di dunia tapi berhubung saya sudah full menetap di indonesia. Maka kota terbaik untuk sekarang ini adalah bandung/malang.
    Tetapi saya baru bisa tinggal di jakarta
    hehehe

  • Henny Situmeang
    January 10, 2017 11:23 am

    enak banget sih baca tulisannya eda T..jadi kayak ngerasain langsung suasana disana. berkarya terus ya…

  • yuli
    January 17, 2017 6:43 pm

    hallo mbak trinity, gimana kalo mau kirim email ama mbak? atau mungkin boleh dong info buku mba trinity yg ngajarin kita gmn cari uang via blog….

  • WilliamLesi
    January 28, 2017 4:06 pm

    Seru banget Mba tulisannya…. pengen juga ni jadi Travel Author 🙂

  • Nuniek F
    February 2, 2017 7:22 am

    Waaahhhh kereeen banget yaaa. Kebayang deh nyamannya jalan2 disana.

  • Babang Travengler
    February 2, 2017 5:50 pm

    Sepeda gratis?? hal paling keren yang Babang tau

  • Anonymous
    March 31, 2017 6:56 pm

    wow.. luv the story 😉

  • Dina
    May 24, 2017 1:28 pm

    Hope I’ll be there someday

  • Admin Sekolah Pilot
    January 13, 2018 8:50 am

    Keren banget, ada beberapa sebagian ditiru di Indonesia. Seperti di kota tua di Jakarta. Tapi untuk pantai sepertinya di Indonesia juga ga kalah cantik. Nice share mbak.

  • Vivi
    March 21, 2020 6:55 am

    Hampir 11 tahun tinggal di Brisbane masih tetap nyaman

Leave a Reply

Leave a Reply