Prahara “Niru Traveler”

Saya adalah Trinity, pencipta/pemilik/penulis blog/buku seri berjudul “The Naked Traveler”, atau disebut juga “Naked Traveler” sejak tahun 2005. Sekitar dua bulan yang lalu saat saya sedang #TNTrtw di luar negeri, sebagian follower Twitter @TrinityTraveler bertanya apakah program/iklan Telkomsel yang bernama “Nekad Traveler” itu adalah bikinan saya. Awalnya saya tidak ambil pusing, namun ketika saya kembali ke Indonesia dan melihat program/iklan tersebut, saya merasa sangat terganggu!

Masalahnya program/iklan Telkomsel yang dinamai “Nekad Traveler” yang juga ditayangkan di TransTV setiap Sabtu jam 08.00 WIB itu sangat mirip dengan nama produk yang telah saya gunakan pada blog naked-traveler.com dan 5 buku berjudul “The Naked Traveler”! Secara konsisten nama “The Naked Traveler” juga saya gunakan di social media (antara lain Facebook, Twitter, YouTube, Instagram), dalam berbagai talk show/seminar, artikel/program di berbagai media (majalah, koran, spanduk, baliho, radio, situs web, TV), bahkan di TransTV sendiri (antara lain pada acara D’Show dan Ceriwis sebagai bintang tamu). Untuk perusahaan seprofesional Telkomsel yang sudah pasti didukung dana dan tim kreatif yang hebat, masa iya membuat marketing campaign dengan cara meniru nama produk lain yang sudah eksis?

Mengapa saya berpikir bahwa Telkomsel meniru nama produk saya:
[1] Telkomsel menggunakan nama, font, dan warna yang mirip dengan cover buku-buku saya .
[2] Sama-sama berhubungan dengan jalan-jalan atau travel, juga internet. Kalau nama mirip tapi produknya sendal, ya beda cerita.
[3] Saya menggunakan nama “The Naked Traveler” karena “naked” merupakan “plesetan” dari kata “nekad”. Silakan cek di Wikipedia dan berbagai artikel lainnya, sebagian besar pembaca/follower saya sudah paham akan hal itu. Tapi justru dari nama plesetan saya, diplesetkan lagi oleh Telkomsel.
[4] Saya sengaja menggunakan kata “traveler” dengan huruf “l” hanya satu, supaya berbeda dari sebagian besar orang yang menulis “traveller” dengan huruf “l” dua. Jadi kalau tidak niat meniru, kemungkinan besar jadi “traveller”.
[5] Bila sebelumnya meng-google kata “nekad traveler”, maka yang muncul adalah alamat blog saya dan segala hal yang berhubungan dengan saya.
[6] Salah seorang model iklan/host acara “Nekad Traveler” pun sadar-sesadarnya bahwa nama itu mirip nama blog/buku saya. Dia pernah melayangkan protes secara verbal yang dijawab, “Memang itu sengaja plesetan dari Naked Traveler-nya Trinity!” Nah lho!
[7] Advertising agency yang menangani program ini, Leo Burnett, pernah meng-hire saya sebagai buzzer. Jadi tidak mungkin juga mereka tidak tahu.

Saya ini buta hukum, tidak sanggup pula sewa lawyer, tapi secara logika bisa diurai. Sebagian orang akan berpikir bahwa “Naked” dan “Nekad” berbeda. Ya, memang beda huruf dan beda makna. Tapi coba bayangkan apabila ada provider telepon selular atau merek ponsel atau program TV yang lebih buruk yang memakai nama “Telkomsil”, apakah akan diam saja? Telkomsil itu beda lho dengan Telkomsel! Kedua, kalau Telkomsel memang tidak niat meniru nama produk saya, mengapa tidak menggunakan nama lain, misalnya “Pejalan Nekat” atau “Pelancong Tangguh”? Kalau alasan Telkomsel “tidak tahu” ya tidak mungkin, apalagi produk itu mengandalkan internet. Emang nggak browsing dulu? Lalu, apakah isi blog/buku Naked Traveler dengan program Nekad Traveler beda? Ya memang beda, tapi keduanya dalam konteks jalan-jalan dan menggunakan internet. Yang bikin saya tambah sedih adalah, beberapa teman saya di-hire jadi buzzer Nekad Traveler melalui akun Twitter mereka masing-masing! Saya yakin bahwa mereka sadar akan kemiripan nama ini, tapi… ya sudahlah.

Sungguh disayangkan perusahaan sebesar Telkomsel ternyata strategi pemasarannya bak produk KW dengan memlesetkan nama produk/merek yang sudah terkenal agar menjaring konsumen dengan cepat. Kemiripan tersebut menyebabkan kebingungan di dalam masyarakat, dimana mereka berasumsi bahwa program “Nekad Traveler” adalah program jalan-jalan yang dibuat oleh saya. Kasus ini pun ditulis oleh @auliagurdi di sini. Kalau program TV itu bagus dan sesuai dengan kepribadian saya, tentu saya tidak akan sekesal ini. Acara jalan-jalan “Nekad Traveler” yang minta gratisan sana-sini dari Jakarta sampai Komodo kelihatan banget settingan! Imej saya menjadi buruk karena bertolak belakang dengan semangat traveling yang selalu saya tanamkan, yaitu “bekerja-menabung-traveling”.

Saya mengalami kerugian yang sangat besar karena Telkomsel! Saya telah berjuang susah payah membangun “Naked Traveler” selama lebih dari 8 tahun namun didomplengi begitu saja oleh Telkomsel demi kepentingan komersialnya. Siapa yang diuntungkan? Telkomsel! Waktu dan energi saya terbuang sia-sia karena capek menjelaskan bahwa program tiruan itu tidak ada hubungannya dengan saya. Saya kehilangan mood untuk menulis (yang merupakan mata pencaharian utama saya) karena lelah dengan kasus ini.

Dari sisi opportunity cost, bisa jadi saya kehilangan kesempatan untuk mendapatkan kontrak kerja dari produk saingan Telkomsel karena nama tiruan saya menempel dengan Telkomsel. Atau saya kehilangan kesempatan untuk memiliki program sendiri dengan menggunakan nama saya sendiri karena dianggap saya lah yang meniru program Telkomsel. Saya menulis blog ini pun menimbulkan resiko tidak lagi diajak bekerja sama dengan sebagian perusahaan karena malas berurusan dengan seseorang yang sudah “bikin ribut”.

Pada 27 Oktober 2013, saya telah mengirimkan surat keberatan ke cs@telkomsel.co.id dan ke Head of Marketing Communications Postpaid & Broadband Telkomsel (nama dan alamat email sengaja tidak saya cantumkan di sini). Saya ditelepon oleh seorang staf Telkomsel pada 31 Oktober 2013 untuk diajak meeting pada 6 November 2013. Tayangan program Nekad Traveler di TransTV telah habis episodenya pada 2 November 2013, namun iklannya masih tayang.

Hasil dari meeting hari ini: seperti sudah diduga, tim Telkomsel dan Leo Burnett berbicara di area “abu-abu”; mereka tidak mengatakan iya maupun tidak bahwa Nekad Traveler adalah meniru. Langkah selanjutnya masih panjang, masih akan ada meeting-meeting berikutnya sampai ada titik temu. Tapi salah seorang staf yang datang terlambat berkata, “Sebenernya nih, dulu awalnya kita mau bikin program ini pengennya sama Mbak Trinity, tapi Mbak lagi di luar negeri.” Saya duga ia berkata demikian supaya meredam saya, tapi hellooow… udah tau gitu kok dari dulu nggak kulo nuwun ke saya?

Well, silakan Anda menilai sendiri. Saya menulis ini agar jadi pembelajaran bagi kita semua, terutama bagi blogger/penulis. Kalau ada tanggapan atau masukan, silakan komen di bawah ini.

Update as per 15 Nov 2013:
Setelah meeting dengan pihak Telkomsel (yang kali ini ditangani oleh bagian humas korporasi), maka kami sepakat dengan statement ini

341 Comments

  • Rya Asmara
    November 7, 2013 2:44 pm

    Yah mbak, udh biasa si T**** TV itu kalo bikin program, kebanyakan niru semua. telkomsel pun harusnya lebih bijak dan menghormati mbak trinity, dlm hal ini mbak adalah pihak yg benar kok. kalo memang menempuh jalur hukum yg adil dan benar, pasti kamu yg menang mbak! kami mendukungmuuuuuuu!!!
    salam manis,

    -pembaca setiamu-

  • Beatrix
    November 7, 2013 3:02 pm

    Waktu liat promo iklan acara itu, aku juga mikir, kok mirip banget. Harusnya mereka bisa cari nama lain yang lebih kreatif. Tapi it’s okay. Fans mbak lebih banyak. Mbak udah sampe di Malaysia. Hidup mbak Trinity

    http://www.etikndut.blogspot.com

  • Julius
    November 7, 2013 3:02 pm

    Waktu pertama liat iklannya, bener banget tuh, yang terlintas pertama “hah mba trinity udah keluarin acara?”. inget-inget sih emang sebelum RTW, Mba T pernah bilang punya niat mau bikin acara tv hasil RTWnya, eeehhh.. tau2 bukan (penonton kecewa).

    N bener banget yang Mba T bilang tentang kerugian di mana kalau Mba T keluarin acara dengan nama Naked Traveler, malah bisa dituding ‘niru’ sama yang niru

  • Via
    November 7, 2013 3:11 pm

    Klo mau jujur Naked Traveler jg dipromosikan lho…..Awalnya aku lebih tahu program jalan2 trans tv, dg sponsor Telkomsel itu, tapi nggak pernah tahu apa itu naked traveler

  • Mia francisca
    November 7, 2013 3:20 pm

    Naked sama nekad, siapapun yg nggak buta huruf pasti mengatakan beda… banyak koq yg plesetan kayak gini, malah ada iklan jamu yg mirip Joko** KW2 yg diplesetin enjoy aja….diselesaikan saja Mbak secara adat, daripada dibawa ke jalur hukum dan kalah bisa malu.

  • desi pratiwi
    November 7, 2013 3:20 pm

    Sy pernah liat sekali tayangan program itu scra ga sengaja, batin aku mana hisa traveling tanpa biaya,,,trnyata modelnya nebeng sini nebeng sana.bahkan nebeng makan di acara kondangan,,,,dan sy pikir hal ky gt ga mungkin terjadi klo ga settingan….sy g pnh ntn lagi tuh acaranya.
    Trinity lbh memginspirasi kita semua untuk travelint, ya dengaj menabung , hidup ngirit dan wholaaaaa,,,keberanian buat jalan2..
    Semangat trs huat trinity, penggemar km bisa bedain mana yg asli dan mana yg cuman niru km buat ngikut beken, dan qita semua dukung trinity

  • savetrinity
    November 7, 2013 3:27 pm

    @via: lu nggak pernah baca buku yah? nggak pernah twitteran, facebookan yah? tolol amat nggak tahu neked traveler. komen bayaran yah? takut dapurnya keganggu

  • savetrinity
    November 7, 2013 3:29 pm

    @Mia: lu lagi, sama kayak via, nakut2in kalah di hukum. ya, kalah di pengadilan, tapi nama telkomsel dan agencynya bakal kukut sampai sempak-sempaknya.

    lain kali kalau belain korporatmu rada intelek dikit yak…

  • nia
    November 7, 2013 3:45 pm

    Tetep dukung perjuangannya mba Trinity. Saya sih ga pernah nonton itu acara karena mikirnya ga mungkin bgt jalan2 tanpa uang.. Pokoknya tetap semangat menginspirasi kami ya, mba..*hug*

  • saveviaandmia
    November 7, 2013 3:45 pm

    @savetrinity lu juga bayaran ya belain yg punya lapak sampe titik darah penghabisan. Gak intelek juga bahasanya malah provokasi.

  • savetrinity
    November 7, 2013 3:47 pm

    gua dibayar oleh Tuhan. di akherat.

  • saveviaandmia
    November 7, 2013 3:49 pm

    Bukannya cari sesuatu yang positif malah komen disini pada nyampah semua. Katanya sering baca buku katanya pendidikan. Paling juga uud ujung2nya duit lagi duit lagi. Apalagi sih yg buat hidup gak nyaman selain duit.

  • idos
    November 7, 2013 3:50 pm

    Go TNT…..terus berkarya….

  • winnie
    November 7, 2013 3:50 pm

    Hayo Mbak, jangan sampai kehilangan semangat nulis dan jalan jalan. Maju terus pantang mundur. Buktikan bahwa hal ini gak akan bikin semangat Mbak turun. Aduh malu mauin aja nih…untung gak pake produk T….l

  • saveviaandmia
    November 7, 2013 3:52 pm

    @savetrinity yang punya masalah aja gak tau mau ngapain selain curhat doank. Kasih solusi kasih bantuan hukum bukan bisa nyampah doank

  • saveviaandmia
    November 7, 2013 3:59 pm

    Gue sih lebih setuju kalau Mbak Trinity kumpulin bukti2nya yang kuat secara hukum. Kalau ada pihak yang salah memang harus diberikan ganjaran setimpal. Tapi begitu juga sebaliknya kalau bukti2nya gak kuat, siap siap aja kena somasi dari yang namanya dirugikan. Jadi harus dipikirkan secara matang bukan curhatan semata dan dengerin komen2 nyampah orang2 yang bisanya jadi kompor doank tapi gak bisa selesaikan masalah. Mudah2an cepet beres ya Mba.

  • indowebspace.com
    November 7, 2013 4:10 pm

    Kumpulkan bukti dulu trus labrak aja Telkomsel, kami semua mendukung mu.

  • Miz Tia
    November 7, 2013 4:10 pm

    kecewa banget :O ..
    jadi gak ijin dulu. semoga gak terjadi lagi 🙂 .

  • nova
    November 7, 2013 4:24 pm

    Kekx telkomsel udah keabisan ide buat promosiin produkx, ampe jiplak abis…ayoo mba semangattt..

  • Inung
    November 7, 2013 4:41 pm

    wogh tak kirain tadinya program acaranya mbak Trinity….ternyata bukan toh.

    Aku turut berdoa mbak, semoga T-sel mau mengakui kesalahannya, eh tapi apa mau ya perusahaan segede itu mengakui kesalahan, tapi lagi kalau dia jantan pasti maulah.
    Semoga provider lain bisa mengerti dan mau bekerjasama dengan mbak T .
    Tetap semangat mbak…. 🙂

  • Romney
    November 7, 2013 4:42 pm

    Dipikir masak2 dulu, mba .. kyny c lemah kasusnya.. naked ma nekad beda bgt.klo konsep acarany ky dah jd universal konsep.sprt talk show.smua talk show hampir sama. Krn secara awam naked n nekad itu terasa beda. Mngkn bagi para pengemar mba terasa sama.

  • Hidupinipilihan
    November 7, 2013 4:46 pm

    Ini kalau saya perhatikan dan amati sepertinya ada kaitan sama fulus yah.

  • Hendricus Widiantoro
    November 7, 2013 4:56 pm

    Mba Trinity sebagais eorang Backpacker yang selalu bepergian , jalan jalan dengan NEKAT sesuai petunjuk dan contoh yang mba Trinity ajarkan saya juga KAGET,,ternyata perusahaan sebesar itu mendompleng nama “KECIL” mba yang “menjadikan BESAR” perusahaan itu. Bukankah sebagai seorang Nekad traveler mba tetap bekerja menabung traveling…itu juga yang saya ikuti….alangkah mirisnya program tersebut ,,,host yang dibiayai ga pernah mengalami traveler, backpacker sejati yang kita alami dengan bekerja, menabung kemudian baru jalan jalan BUKAN JALAN JALAN untuk dibayar,,ambil hikmahnya aja tapi semoga bisa diselesaikan baik baik

  • pria pengembara
    November 7, 2013 5:00 pm

    kalo ngeliat dari kasus2 tiru meniru di Indo…mending jangan diumbar di socmed deh…soalnya salah langkah…niatnya mau nuntut malah balik dituntut..meskipun menang pun tetep rugi waktu biaya dan tenaga…plus dari yang gw liat diatas..ternyata Naked Traveler belum di daftar di HAKI (mohon ralat kalo salah). yang lain juga jangan bisa nya manas2in doang untuk tuntut provider tersebut secara membabi buta…mendiing bantuin cari bukti kuat secara hukum..atau jalan mediasi apa permintaan mba TNT terhadap provider tersebut…kalo ketemu win win solution kan enak dua duanya…lagian yang mirip emang namanya doang..kalo content sama2 traveling, gw kira banyak pihak bikin acara konsep travelling…masa dituntut juga

  • sendy
    November 7, 2013 5:09 pm

    patenkan. itu solusinya

  • ya kalii
    November 7, 2013 5:10 pm

    logone beda, fontnya beda, warnanya juga beda mbak. punya sampean make lowcase…nama juga beda…tuh ada komentator yang ngasih link ke akun the naked traveller dan naked traveler yang jelas jelas mirip namanya dan jualan buku juga kok ngga sekalian ditegur tuh

    “Dari sisi opportunity cost, bisa jadi saya kehilangan kesempatan untuk mendapatkan kontrak kerja dari produk saingan Telkomsel karena nama tiruan saya menempel dengan Telkomsel. Atau saya kehilangan kesempatan untuk memiliki program sendiri dengan menggunakan nama saya sendiri karena dianggap saya lah yang meniru program Telkomsel.”

    ya kaliii dah….

  • Amel
    November 7, 2013 5:29 pm

    ya apa sih yg original dari Telkomsel,
    Terus digugat aja Mbak Trinity, biar jangan kebiasaan perusahaan korporasi besar main comot kreativitas gitu aja.
    Btw, kalau nanti berhasil gugat, akhir ceritanya bisa ditebak. Yang akan disalahkan adalah Leo Burnett dkk. Telkomsel bersih.

  • Bingung
    November 7, 2013 5:53 pm

    Saya bingung dasarnya mirip tayangan Nekad Traveler sama isi buku Naked Traveler apa ya? Trus bagian kreativitas mana ya yang dicomot? Ini sebetulnya nuntut judul nekad sama naked atau isi konten nekad atau naked? #bingung

  • Lebih Bingung
    November 7, 2013 5:57 pm

    Saya lebih bingung lagi, ngapain ya kita bikin pepesan kosong. Yang dapet duit kalo menang nuntut ya yang punya lapak ini, kalo yang punya lapak kalah dia juga yang menanggung derita. Ngapain banyak yang jadi kompor ya? #tanyakenapa

  • Dodo
    November 7, 2013 5:58 pm

    semua ada solusinyaa…ingat kejadian program tukul “empat mata”? langsung diganti jadi “bukan empat mata”..malah makin booming…pola nya sama nih…habis kena kasus di publik…pasti malah makin booming…daripada gontok2an..mending di doain ajah biar karna kasus ini nama mbak TNT makin booming..enak kannn

  • Telkomcel dan Telkomsel
    November 7, 2013 5:59 pm

    @omnduut Telkomcel = Telkomsel, cuma beda area saja, Telkomsel di Indonesia sedang Telkomcel beroperasi di Timor Leste/Luar negeri, CMIIW

  • Agung
    November 7, 2013 6:00 pm

    @Amel : hahahahhaahha bener.

  • jawab yang bingung dan lebih bingung
    November 7, 2013 6:29 pm

    mbak atau masnya, kalo bingung silahkan dibaca lagi mbak masnya maksud dari mbak trinity

  • reena
    November 7, 2013 6:40 pm

    mbak T engkau inspiratif, klo bukan yg sudah punya naluri traveling kaya mbak yakin deh bentar aja kolaps kok mbak, sabar aja ntar rejekinya diganti yg laen, amien

  • abe
    November 7, 2013 6:48 pm

    Jgn liat dari “kulit” nya suatu masalah…nanti bisa fanatik buta.

  • Umban Sari Rumbai
    November 7, 2013 7:22 pm

    Saya rasa semua pembaca blog dan buku Naked Traveler setuju bahwa program TV Nekad Traveler adalah semacam plagiasi. Yang belum pernah membaca sebelumnya (baru tahu sekarang) juga kemungkinan besar akan berpikir sama.
    Tapi masalahnya, jika tidak ada merk dagang, trademark, hak cipta, hak paten atau apapun itu sebutannya atas “Naked Traveler” yg dilanggar, sudah akan sangat “sering dan lumrah” terjadi korporasi besar seperti Telkomsel akan cuek dan ga akan ambil pusing. Legal department mereka pun pasti sudah menyadari ini dan siap jika memang ada somasi dari pihak Mbak Trinity.
    Apakah Mbak Trinity bisa “mengalahkan” Nekad Traveler jika memprosesnya secara hukum dan ber-acara? Mengingat unsur2 dan pihak2 yang terkait di pengadilan hukum Indonesia masih sedemikian “kuno” mengenai masalah plagiasi dan pembajakan..tentunya saya sangat menyangsikan akan bisa meraih outcome yang positif.
    Mungkin ada lebih baiknya mempertimbangkan opsi untuk melakukan pembicaraan dengan pihak Leo Burnett dan Telkomsel semacam out of court settlement baik itu kompensasi materil maupun non materil.
    Semoga masalah ini bisa terselesaikan dengan baik dan sekaligus jadi pembelajaran bagi semua pihak yang terkait akan pentingnya etika hak cipta, hak dagang, brand, trademark, dll khususnya dalam dunia kreatif.
    Salam!

  • bento
    November 7, 2013 7:26 pm

    Mbak… di sue aja si telkomsel itu. Sy setuju dengan komentator terdahulu yang mengatakan telkomsel telah mempermalukan dirinya. Ayo mbak! buktikan bahwa ide dan orisinalitas dalam kekayaan intelektual itu patut mendapat penghargaan dan perlindungan. Hajar mbak!!! 🙂

  • ReSharyna
    November 7, 2013 7:45 pm

    Semangat yah mba.. Mudah-mudahan mba diberi rejeki pengganti yang luar biasa.. Amiin..

    Tetap semangat menulis yah mba..

  • trian
    November 7, 2013 8:08 pm

    Ga pernah nontoon,acaranya skrip banget pastii..palsuuu

  • nuraulia
    November 7, 2013 8:22 pm

    Saya juga awalnya mengira Nekad Traveler adalah program mba Trinity. Ternyata bukan ya?
    Semangat ya Mba untuk menuntut hak-haknya :”)

  • renaldi
    November 7, 2013 8:53 pm

    Tuntut 10 Milyar mbak !

    Soalnya ini hak paten !!!!!!!!!

    Bawa aja ke jalur hukum.

  • Rani cumapemula
    November 7, 2013 8:57 pm

    Semangaaaattt mba T!! Kami mendukungmu!! ^^
    Saya ga pernah nonton acara itu, ga tau kenapa dari awal ga minat sama sekali.

  • Nafi Alrasyid
    November 7, 2013 8:58 pm

    mbak T,
    Saya Nafi, lulusan hukum dan saya juga pernah jadi SPB Telkomsel di Solo. hehehe

    saya yakin orang-orang yang well educated pasti tahu deh mana nekad mana naked,, toh itu acara nekad-nekadan itu juga saya gak pernah nonton, dari awal iklan itu beredar saya udah badmood lihatnya, plagiat bingit. pasti akan ada kerugian material dan immaterial dalam kasus ini

    Saya kasih masukan aja deh mbak, besok di meeting-meeting selanjutnya mbak T mulai jelasin apa yang mbak T rasa rugi, dirinci satu per satu kerugiannya. trus dijabarin juga kompensasinya
    (ex : 1. kerugian dompleng nama—-kompensasi yang diharapkan—minta dicarikan nama baru)
    kalau pihak Telkomsel masih berjalan di area abu-abu, mbak T harus forcing untuk masuk ke area putih – atau hitam jangan ikut abu abu ya mbak.
    mbak T juga gak perlu sewa pengacara, mbak T bisa minta bantuan hukum ke fakultas hukum di universitas-universitas di sekitar mbak T. mahasiswa hukum diberikan kuasa untuk membantu dalam proses beracara kok mbak, namanya prokol.

    kompensasi itu nanti pasti gak jauh jauh dari 2 macam yaitu :
    1. sesuatu yang harus dilakukan oleh telkomsel (misal membayar ganti rugi berupa uang/materi, memberikan pernyataan bahwa nekad itu bukan naked pada harian nasional selama 30 hari berturut-turt dll)

    2. sesuatu yang tidak boleh dilakukan oleh telkomsel pada masa yang akan datang.(drop iklan, drop tayangan dll – kebanyakan akan dilarikan kesini untuk menghindari kompensasi material)

    masih banyak sih yang pengen saya utarakan, tapi kepanjangen kalo di sini, satu pesen saya mbak T , jangan kejem kejem mbak ama telkomsel, soalnya saya dulu lulus kuliah hukum juga berkat kerja jadi SPB telkomsel , provider yang paling Indonesia (tetep promosi, halah)

  • intan
    November 7, 2013 9:16 pm

    please, jangan patah semangat, mba T
    I’m one of your biggest fans! you inspired me like a lot. never thought of traveling this much before reading your books.
    bingung juga ending masalah ini gimana, just keep up the writing!
    I’m looking forward for #TNT5 😀

  • frdhi
    November 7, 2013 9:17 pm

    Kalau lihat iklannya belakangan ini, kelihatannya mereka lagi krisis tim kreatif.

  • Max Sopakua
    November 7, 2013 9:24 pm

    Ayo mba saya dukung, kalau perlu saya bantu urusan ke jalur hukum, saya juga benci sekali sama telkomsel dan saya paling anti pakai layanan telkomsel.. Kalau perlu bantuan silakan hubungi saya langsung di 08119886363 atau di 08123902727

  • mbak lulu
    November 7, 2013 9:29 pm

    Agency sekarang gak kreatif, jaman saya dulu waktu kerja di gultom agency itu gak pernah nyontek ide. Makanya mending kerja di multivision bareng punjabi bikin tayangan yg menarik dan edukatif

  • lucky
    November 7, 2013 9:34 pm

    duh mbaaak lama kelamaan baca komenan di postingan yg ini serem bingit ya mbak.. semangat mbak!! Tapi nih mbak kata orang jawa “becik ketitik olo ketoro”

    Poin penting mbak: Perlu ada yang ngajarin orang Indonesia seperti apa itu plagiarisme.
    Perkara ini njilemet bgt loh jadi buat siapa saja yg ingin berkarya ya memang harus hati2 jangan sampai sengaja/nggak sengaja niru punya orang 🙂

  • ci-ong
    November 7, 2013 9:44 pm

    Saya dukung semuanya, baik trinity, telkomsel, leoburnett, bahkan semua yang komen saya dukung. Saya mah orangnya baik, dan selalu mendukung sesama

  • riany_irma
    November 7, 2013 9:51 pm

    benefit tapi gak kreatif…huuu parah buanget telkomshit

Leave a Reply

Leave a Reply to Anonymous Cancel reply