Author page: Trinity

Travel

Menunggu Angin demi Adrenalin

Bicara soal adrenalin, rasanya sudah lama adrenalin saya tidak pernah ‘dipompa’ akibat kesibukan kerja. Ajakan seorang teman beberapa waktu yang lalu yang sedang ikut kursus paragliding membuat saya tertarik untuk mencoba. Paragliding? Setahu saya sih terjun payung dari gunung seperti yang sering kita lihat kalau melewati jalur Puncak. Ternyata terbuka untuk umum dan bisa terjun tandem (soalnya saya malas kalau…

continue reading

Travel

Taman Permainan Seram

Waktu Dunia Fantasi pertama kali buka di Ancol dua puluh tahun yang lalu (bayangkan, dua puluh tahun!), saya menyadari bahwa saya sangat menyukai permainan yang justru bikin jantung orang rasanya mau copot, pusing, atau muntah. Sampai sekarang pun Kora-Kora dan Halilintar adalah salah dua permainan yang tidak bosan-bosannya saya naiki tanpa rasa pusing atau mual sedikitpun, malah mengalir rasa yang…

continue reading

Travel

Uwel-uwelan kabel

Saya pikir-pikir, makin lama saya traveling saya kok membawa makin banyak kabel dan merasa perlu mencari colokan listrik di mana pun saya berada. Saya baru sadar bahwa ini disebabkan oleh gadget, alat elektronik canggih masa kini – yang semakin kecil dianggap semakin canggih, meskipun kabelnya tidak bertambah praktis. Pertama adalah telepon genggam. Rasanya hidup saya semakin ketergantungan dengan gadget ini.…

continue reading

Travel

The truth about European train

Keliling Eropa paling nyaman, mudah, dan relatif murah adalah dengan menggunakan kereta. Menemukan gerbong kereta mudah saja, tinggal baca di papan petunjuknya yang bertuliskan kota tujuan, jam berangkat, dan di jalur rel nomer berapa. Tapi ternyata tahu jalur saja belum cukup, kita harus lihat diagram posisi gerbong yang biasanya digambarkan di papan pengumuman di pinggir jalur rel kereta. Pernah saya…

continue reading